Nidaime Mizukage
(二代 目 水 影, Nidaime Mizukage)
Debut
Manga: Chapter #525
Anime: Naruto Shippūden Episode #267
Muncul dalam Anime and Manga
Pengisi Suara
Japanese: Hideyuki Umezu
Pribadi
Gender: Pria
Usia: Meninggal
Jabatan: Mizukage
Afiliasi: Kirigakure
Klan: Hōzuki
Elemen:
Yin (Inton)
Air (Suiton)
Jutsu:
- Suika no Jutsu : Teknik merubah tubuh jadi air /
mencair.
- Jōki Boi / Mugen Bakuha Ninjutsu :
Adalah teknik bunshin menggunakan minyak dgn air
didalamnya. Air di dalam bunshin akan dilapisi minyak yg membentuk tubuh versi
chibi mizukage kedua. Karena strukturnya itu, suhu bunshin dapat dengan mudah
berubah dari dingin ke panas atau sebaliknya. Ketika bunshin bergerak, lapisan
luar minyak akan memanas dan menguapkan air di dalamnya. Ketika uap air sudah
mencapai titik maksimum bunshin akan meledak dgn
daya ledak yg luar biasa. uap
ini kemudian mendingin dan naik ke udara yg kemudian menjadi hujan es yang
mendinginkan bunshin lagi, menyebabkannya menyusut ke ukuran aslinya dan mulai
melakukan proses yg sama untuk meledak.
Meski ukurannya terus meningkat, bunshin ini tetap
sangat cepat ketika bergerak menyerang, bahkan cukup cepat untuk menghindari
pasir Gaara, hal itu tidak hanya memungkinkan untuk mendapat panas dengan
sangat cepat, tetapi juga dapat menimbulkan kerusakan dengan menggunakan
senjata seperti cairan kapak seperti pisau yang terbentuk di salah satu
tangannya. Namun, dengan menggunakan teknik ini Mizukage Kedua dalam keadaan
sangat lemah karena chakra-nya terkuras.
- Kuchiyose no Jutsu : Memanggil Ōhamaguri (Kerang
Raksasa).
- Mizudeppō no Jutsu : Tembakan peluru air dari jari
Nidaime Mizukage yang mampu menembus pasir.
- Shinkiro no Genjutsu = Teknik genjutsu yg berasal dari
Kuchiyose : Ohamaguri yg dapat menciptakan fatamorgana berupa kabut.
Latar Belakang :
Selama hidupnya, ia memiliki permusuhan dengan
Tsuchikage Kedua, Mu. Dan kedua pria tersebut akhirnya membunuh satu sama lain
di pertempuran terakhir mereka.
Kepribadian :
Mizukage Kedua biasanya santai, periang dan memiliki
sikap yang agak gokil. Ia juga sangat karismatik dan tidak menolak untuk memuji
seberapa kuat musuhnya seperti yang terlihat dengan jelas kegembiraannya saat
mengamati besarnya serangan pasir gaara .
Meskipun sikapnya riang Mizukage Kedua masih mengungkapkan
keprihatinan yang mendalam terhadap nasib para shinobi yang berasal dari
desanya sendiri, meratapi keharusan untuk menghadapi mereka setelah ia di paksa
bertarung ketika ia di Edo Tensei.
Namun dia tampaknya memiliki temperamen yang pendek,
yang terutama jelas ketika menyangkut masalah Mu dan permusuhan mereka, yang
tampaknya menempatkan nilai lebih daripada hidupnya sendiri, tepat ditunjukkan
oleh cara kematiannya dan mengabaikan untuk memastikan sifat Edo Tenseinya.
Bagian dari permusuhan mereka tampaknya karena Mizukage tidak menyukai tentang
bagaimana sikap egois dan curang dari Mu.
Penampilan
Dia adalah seorang individu bertubuh tinggi dan ramping.
Wajahnya ditekankan oleh rambut yang berwarna terang, disisir ke samping biar
gaya, jenggot berwarna gelap kecil, kumis tipis dan tidak ada alis. Mungkin ini
karena efek dari Teknik : Edo Tensei.
Pakaian yang khas terdiri dari jubah panjang, lengan
berkerah tinggi, yang memiliki pola bergaris-garis yang umum di antara shinobi
dari Kirigakure lainya.
Sedikit hiasan ini dikenakan di atasnya setelan berwarna
gelap, dengan ikat pinggang yang sama gelap melilit pinggangnya.
Kemampuan
Sebagai seorang klan Hozuki ia mampu mengubah tubuhnya
menjadi cair, yang merupakan kemampuan khusus yang dimiliki klan Hozuki.
Sebagai Mizukage ia adalah seorang shinobi yang sangat
kuat. Buktinya ia mampu membunuh Mu, meskipun dengan mengorbankan hidupnya
sendiri.
Karena menurut Pasukan Aliansi Shinobi yang dapat
menghadapi Mu yang memiliki Kekkei Tota ialah sekarang hanya Ōnoki, seorang
mantan murid Mu dan sama-sama pemilik Teknik Kekkei Tota seperti Mu, yang akan
mampu menghentikan mantan Tsuchikage tersebut, menunjukkan bahwa kemampuan
tempur Mizukage Kedua adalah benar-benar menakutkan.
Mizukage telah mengidentifikasi dirinya sebagai pengguna
Yin dan dengan demikian, ia juga master dalam penggunaan genjutsu.
Ketika ia tertahan oleh Seal Tag Binding yg di gunakan
Gaara, ia langsung menggunakan teknik yang membuat pasir di sekitarnya gelap.
Membuat segel tersebut lemah dan kemudian runtuh, sehingga dia dapat melarikan
diri.
Meskipun menginformasikan kelemahanya pada sebagian
besar pasukan dari Divisi Keempat yang menyerangnya, tentang bagaimana untuk
mengalahkan dia sendiri, tapi tidak ada dari mereka mampu memahami konsep di
balik tekniknya itu, sehingga dia dapat dengan mudah membunuh dan melukai
sejumlah besar pasukan aliansi.
Teknik Kuchiyose Mizukage mampu memanggil kerang raksasa
untuk membantu dia dalam pertempuran. Dengan membuka cangkangnya dan melepaskan
kabut, makhluk ini mampu menghasilkan sebuah fatamorgana baik untuk kerang itu
sendiri dan juga untuk Mizukage, gunanya untuk menyembunyikan posisi mereka
yang sebenarnya.
Teknik ini begitu membingungkan bahwa banyak shinobi
yang tidak mampu untuk bisa mengetahuinya kelemahanya, meskipun Mizukage sudah
menjelaskan kepada mereka berkali-kali.
Akhirnya setelah perjuangan yang cukup lama Gaara
berhasil mengurung dan menyegel dia melalui teknik yang baru saja ia dapatkan,
yaitu Sabaku Sotaisou sebuah teknik yang memanipulasi pasir menjadi sebuah
piramida besar yang mengurung musuhnya, setelah itu kemudian diikat dengan
beberapa kertas segel yang mengitari piramid.